Fatwa Kodrat yang ingin ku sangkal

Jodoh, Rezeki, dan Maut adalah keketapan Tuhan yang sudah digariskan. Semenjak kita masih ada di Rahim ibunda, Ketika ruh di tiupkan ke segumpal daging dan semuanya tercatat di "JABAL NUR" ketika kita belum sedikitpun mendapat izin melihat indahnya dunia, semua ini sudah digariskan dalam fatwa kodrat yang bakal di jalani oleh setiap hamba Tuhan.

Alangkah indahnya ketika kita bisa menikmati akan apa yang sudah Tuhan berikan kepada seluruh mahluk yang Ia ciptakan untuk mengisi dan menghiasi dunia yang indah.

Jika kita lihat, seekor kumbang akan menikmati manisnya madu dari sari bunga yang memang diciptakan sebagai sumber kehidupan untuk sang kumbang.

Seekor merpati akan merasa bahagia ketika ia bisa terbang bebas terbang menjelajah angkasa luas

Seekor ikan merasa nyaman dan damai ketika ia bisa berenang bebas di air yang jernih

Bahkan seekor lalat dan belatung pun akan sangat menikmati ketika mereka bisa hidup bebas di tempat yang kotor dan busuk.

Inilah keagungan Tuhan yang merupakan Fatwa kodrat yang tidak bisa di sangkal oleh seluruh mahluk ciptaan-Nya.


"Mintalah kepada Ku, maka akan Aku berikan"

Bahkan seonggak batu pun tidak berani meminta untuk diberikan kebebasan atasnya untuk bisa menikmati manisnya madu bunga seperti kumbang, terbang bebas seperti burung merpati, berenang seperti ikan?
karena batu takut dan tunduk akan fatwa takdir yang sudah digariskan atasnya.

Bagaimana dengan kita yang selalu berkata " Engkau tidak adil Tuhan dengan memberikan cobaan yang teramat berat kepadaku ? "

Bukankah ini sebahagian dari tanda-tanda manusia yang kufur akan nikmat yang sudah diberikan oleh Penciptanya?

created by: m2